Thursday, August 9, 2012

SYAHADAT

أشهد أن لا اله الا الله و أشهد أن محمدا رسول الله

SYAHADAT

PENGERTIAN SYAHADAT
Asyahadualla ilaaha illallah ini merupakan syahadat tauhid atauhakekat ketuhanan yaitu diri bathin manusia (Rohani)
Wa-asyhadu anna muhammadar rasulullah ini merupakan syahadat rasul atau hakekat kerasulan yaitu diri zahir manusia. (Jasmani).
'
Diri bathin (rohani) adalah sebenar-benarnya diri yang menyatakan : ..Rahasia Allah...
Untuk menyatakan diri Rahasia Allah Adalah diri zahir manusia.
'
Sedangkan ….. Kata Muhammad pada syahadat Rasul mengandung arti yaitu diri zahirmanusia yang menanggung rahasia Allah.
Kejadian manusia adalah satu-satunya kejadian yang paling rapi.( Q.S. Attin-4)
'
Kemulyaan manusia karena manusialah yang sanggup menanggung rahasia Allah (Q.S. Al-Ahzab 72).
'
Dan karena firman Allah dalam surat Al-Ahzab 72 inilah kita mengucapkan :
'
“Asyahadualla Ilaaha Illallah Wa Asyahadu Anna Muhammadar Rasulullah”
Yang berarti :
Kita bersaksi dengan diri kita sendiri bahwa tiada yang nyata pada diri kita sendiri hanya AllahSemata dengan tubuh zahir kita sebagai tempat menanggung rahasia Allah dan akan menjaganya buat selama-lamanya.
'
“Asyahadualla Ilaaha Illallah Wa Asyahadu Anna Muhammadar Rasulullah”
Yang berarti :
Kita bersaksi dengan diri kita sendiri bahwa tiada yang nyata pada diri kita sendiri hanya AllahSemata dengan tubuh zahir kita sebagai tempat menanggung rahasia Allah dan akan menjaganya buat selama-lamanya.
'
Catatan:
Jumlah dalam kalimat tauhid itu ada 24 hurut
Hal ini mengisyaratkan kehidupan manusia adalah 24 jam sehari semalam.
Lailaha illallah muhammad rasullullah.
'
'
'
SEMBAHYANG
'
HAKEKAT SEMBAHYANG :
Berdiri menyaksikan diri sendiri, kita bersaksi dengan dirikita sendiri, bahwa tiada yang nyata pada diri kita… hanya diri bathin (Allah) dan diri zahir kita (Muhammad) adalah yang membawa dan menanggung rahasia Allah SWT.
Hal ini terkandung dalam surat Al-Fatehah yaitu :
'
Alhamdu (Alif, Lam, Ha, Mim, Dal)
'
Kalimat alhamdu ini diterima ketika rasulullah isra’ dan mi’raj dan mengambil pengertian akan hakekat manusia pertama yang diciptakan Allah SWT. Yaitu : Adam AS. Tatkala Roh (diri bathin) Adam AS. Sampai ketahap dada, Adam AS pun bersin dan berkata alhamdulillahartinya : segala puji bagi Allah
'
Apa yang di puji…. Adalah : zat (Allah) , Sifat (Muhammad), Asma’ (Adam) dan Af’al (Manusia):
'
Jadi sembahyang itu bukan sekali-kali berarti :
Menyembah, tapi suatu istiadat penyaksian diri sendiri dan sesungguhnya tiada diri kita itu adalah diri Allah semata. Kita menyaksikan bahwa diri kitalah yang membawa dan menanggung rahasia Allah SWT. Dan tiada sesuatu pada diri kita hanya rahasia Allah semata serta.. tiada sesuatu yang kita punya : kecuali Hak Allah semata.
'
Sesuai dengan firman Allah dalam surat Al-Ahzab 72 Inna ‘aradnal amanata ‘alas samawati wal ardi wal jibal. Fa abaina anyah milnaha wa’asfakna minha wahamalahal insanu.
'
Artinya :
“sesungguhnya kami telah menawarkan suatu amanat kepada langit, bumi dan gunung-gunung tapi mereka enggan menerimannya (memikulnya) karena merasa tidak akan sanggup, lantas hanya manusia yang sanggup menerimanya”
'
Dan karena firman Allah inilah kita mengucap :
“Asyahadualla Ilaaha Illallah Wa Asyahadu Anna Muhammadar Rasulullah”
'
Yang berarti :
Kita bersaksi dengan diri kita sendiri bahwa tiada yang nyata pada diri kita sendiri hanya AllahSemata dengan tubuh zahir kita sebagai tempat menanggung rahasia Allah dan akan menjaganya sampai dengan tanggal yang telah ditentukan.
'
Manusia akan berguna disisi Allah jika ia dapat menjaga amanah Rahasia Allah dan berusaha mengenal dirinya sendiri.
'
Karena bila manusia dapat mengenal dirinya, maka dengan itu pulalah ia dapat mengenal Allah.
'
Hadits Qudsi….
“MAN ARAFA NAFSAHU FAKAT ARAFA RABBAHU”
Artinya : Barang siapa mengenal dirinya maka ia akan mengenal Allah
'
ALIF ITU ARTINYA : NIAT SEMBAHYANG
LAM ITU ARTINYA : BERDIRI
HA ITU ARTINYA : RUKU’
MIM ITU ARTINYA : DUDUK
Perkataan pertama dalam sembahyang itu adalah : Allahu Akbar (Allah Maha Besar) Perkata ini diambil dari peringatan ketika sempurnanya roh diri Rahasia Allah itu dimasukkan kedalam tubuh Adam AS. Adam AS. Pun berusaha berdiri sambil menyaksikan keindahan tubuhnya dan berkata : Allahu Akbar (Allah Maha Besar).
'
Dalam sembahyang harus memenuhi 3 syarat :
1.Fiqli (perbuatan)
2.Qauli (bacaan)
3.Qalbi (Hati atau roh atau qalbu)
'
Mengapa kita sembahyang sehari semalam 17 rakaat :
Adalah mengambil pengertian sebagai berikut :
Hawa, Adam, Muhammad, Allah dan Ah
'
1.Ah Itu Menandakan Sembahyang Subuh
Rakaat Yaitu Zat Dan Sifat
'
2.Allah Itu Menandakan Sembahyang Zohor
Rakaat Yaitu : Wujud, Alam, Nur Dan Shahadat.
'
3.Muhammad Itu Menandakan Sembahyang Asar
Rakaat Yaitu : Tanah, Air, Api, Dan Angin
'
4.Adam Itu Menandakan Sembahyang Maghrib
Rakaat Yaitu : Ahda, Wahda, Dan Wahdia
'
5.Hawa Itu Menandakan Sembahyang Isya
Rakaat Yaitu : Mani’, Manikam, Madi, Dan Di
'
MENGAPA KITA SEMBAHYANG SEHARI SEMALAM 17 RAKAAT :
Adalah mengambil pengertian sebagai berikut :
Hawa, Adam, Muhammad, Allah dan Ah ( )
1. AH ( ) itu menandakan sembahyang subuh.......”2”rakaatyaitu…Zat dan Sifat
2. ALLAH itu menandakan sembahyang Zohor “4” rakaat yaitu :Wujud,Alam,Nur dan Syahadat.
3. MUHAMMAD itu menandakan sembahyang Asar “4” rakaat yaitu : Tanah,Air,Api dan Angin.
4. Adam itu menandakan sembahyang Magrib “3” rakaat yaitu :Ahda,Wahda,dan Wahdia.
5. HAWA itu menandakan sembahyang Isya “4” rakaat yaitu : Mani,Manikam,Madi dan DI.
'

MENGAPA KITA MENGUCAP DUA KALIMAH SYAHADAT 9 KALI DALAM 5 WAKTU SEMBAHYANG
Sebab diri bathin manusia mempunyai 9 wajah.
Dua kalimah syahadat pada :
'
1.Sembahyang SUBUH 1 kali itu memberi kesaksian pada wajah kita pada martabat SIRUSIR (Rahasia didalam Rahasia)
'
2.Sembahyang ZOHOR 2 kali memberi kesaksian pada wajah kita pada martabat SIR dan AHDAH
'
3.Sembahyang ASAR 2 kali memberi kesaksian pada wajah kita pada martabat WAHDA dan WAHDIA
'
4.Sembahyang MAGHRIB 2 kali memberi kesaksian pada wajah kita pada martabat AHAD dan MUHAMMAD
'
5.Sembahyang ISYA 2 kali memberi kesaksian pada wajah kita pada martabat MUSTAFA dan MUHAMMAD
'
MENGAPA KITA HARUS BERNIAT DALAM SEMBAHYANG
Karena : niat itu merupakan kepala sembahyang.
Hakekat niat letaknya pada martabat alif dan ataupun kalbu manusia didalam sembahyang itu kita lapazkan didalam hati :
'
Niat sbb :
“aku hendak sembahyang menyaksikan diriku karena Allahsemata-mata.”
'
Dalilnya :
1.LA SHALATAN ILLA BI HUDURIL QALBI
Artinya : Tidak Sah Shalat Nya Kalau Tidak Hadir Hatinya (Qalbunya)
'
2.LAYASUL SHALAT ILLA BIN MA’RIFATULLAH
Artinya : Tidak Syah Sholat TanpaMengenal Allah
'
3.WAKALBUL MU’MININ BAITULLAH
Artinya : Jiwa Orang Mu’min Itu Rumahnya Allah
'
4.WANAHNU AKRABI MIN HABIL WARIZ
Artinya : Aku (Allah) Lebih Dekat Dari Urat Nadi Lehermu
'
5.IN NAMAS SHALATU TAMAS KUNU TAWADU’U
Artinya : Hubungan Antara Manusia Dengan Tuhannya Adalah Cinta. Cintailah Allah YangKarena Allah Engkau Hidup Dan Kepada Allah Engkau Kembali. (H.R. Tarmizi )
'
6.AKI MIS SHALATA LI ZIKRI
Artinya : Dirikan Shalat Untuk Mengingat Allah (QS. Taha : 145)
'
Sedangkan :
1.Al-Fatehah ialah merupakan tubuh sembahyang
'
2.Tahayat ialah merupakan hati sembahyang
'
3.Salam ialah merupakan kaki tangan sembahyan HAKEKAT AL-FATEHA DALAM SHALAT
'
1.Membersihkan hati dari syirik kepada Allah SWT
'
2.Mengingat kita bahwa tubuh manusia itu mempunyai 7 lapis susunan jasad yaitu :
1.Bulu
2.Kulit
3.Daging
4.Darah
5.Tulang
6.Lemak
7.Lendir
3.7 ayat dalam Al-Fatehah merupakan tawaf 7 kali keliling ka’bah.
'
HAKEKAT ALLAHU AKBAR DALAM SHALAT IALAH :
“Mengambil magna ucapan Nabi Adam AS. Ketika berdiri menyaksikan dirinya sendiri danNabi Adam AS. Mengucap kalimah Allahu Akbar.
'
Peristiwa ini merupakan tajali (perpindahan) diri rahasia Allah sehingga dapat di tanggung olehmanusia dengan 4 perkara yaitu
'
1. Wujud 2. Ilmu 3. Nur 4. Syahadat
Perkataan Allah pada Allahu Akbar mengandung magna atau martabat zat sedangkan perkataan “Akbar” pada Allahu Akbar mengandung magna atau martabat : sifat.
'
Jadi zat dan sifat itu tidak boleh berpisah, zat dan sifat sama-sama saling puji memuji
'
DALAM SHALAT ITU JUGA MENGANDUNG HAKEKAT ZAKAT.
Hakekat zakat dalam shalat ialah:
Mengandung makna “ Pembersihhati “ dari pada syirik kepada Allah SWT.
“ Iiya Kanak Budu Wa Iiya Kanasta’in”
Hanya kepada Allah lah aku menyembah dan hanya kepada Allah lah aku mohon pertolongan
'
HAKEKAT PUASA DALAM SHALAT :
1.Tidak Boleh Makan Dan Minum
2.Mata Berpuasa
3.Telinga Berpuasa
4.Kulit Berpuasa
5.Hati Berpuasa
.
.
.
.
WHUDUK
.
Ialah membersihkan diri sebelum menunaikan shalat
1.Niat
2.Membasuh Muka
3.Membasuh Tangan
4.Membasuh Kepala
5.Membasuh Telinga
6.Membasuh Kaki
7.Tertib
.
Hakekat Niat dalam Wuduk : ialah
“tiada wujud pada diriku hanya Allah semata”
Jadi Kita Mengisbatkan Hidup Kita, Ilmu Kita, Pandangan Kita, Penglihatan, Kuasa Kita, Kata-Kata Kita Semuanya Adalah Hak Allah Semata. (Ia Haiyun, Ia Alimun, Ia Sami’un, Ia Basirun, Ia Kadirun, Ia Maridun, Ia Mutakalimun Bil Hakki Illallah).
.
Hakekat Membersihkan Muka dalam wuduk ialah :
Membuang semua sifat : sombong angkuh, kemuliaan, kebesaran,yang ada pada diri manusia.
.
Hakekat Membasuh Tangan dalam wuduk ialah :
Membuang semua sifat-sifat aku berkuasa, aku orang kuat dan aku orang besar.
.
Hakekat Membasuh Kepala dalam wuduk ialah :
Membersihkan segala fikiran dari segala urusan dunia
.
Hakekat Membasuh Telinga dalam wuduk ialah :
Membersih segala pendengaran dari hal-hal yang tidak perlu
.
Hakekat Membasuh Kaki dalam wuduk ialah :
Kita harus membetulkan perjalanan kita hanya untuk satutujuan yaitu : “Allah SWT” semata.
.
RUKU SHALAT ADA 13 PERKARA :
1.NIAT
2.BERDIRI BAGI YANG MAMPU
3.TAKBIRATUL IKHRAM
4.MEMBACA AL-FATEHAH
5.RUKU’
6.I’TIDAL
7.SUJUD
8.DUDUK ANTARA DUA SALAM
9.DUDUK PADA TASYAHUD AKHIR
10.MEMBACA TASYAHUD AKHIR
11.MEMBACA SHALAWAT NABI
12.SALAM
13.TERTIB
.
Yang membatalkan shalat ada 12 perkara
1.Sengaja berbicara
2.Bergerak yang bukan gerakan shalat berturut-turut sebanyak 3x
3.Berhadats kecil atau besar
4.Terkena najis
5.Terbukanya aurat dengan sengaja
6.Berubah niat
7.Membelakangi kiblat
8.Makan atau minum dengan sengaja walaupun sedikit
9.Tertawa terbahak-bahak
10.Murtad
11.Meninggalkan salah satu rukun dengan sengaja
12.Mendahului imam sebanyak 2 rukun
.
Hakekat rukun sembahyang 13 pekara ialah :
Mengandung makna hakekat sendi-sendi besar yang bergerak pada tubuh manusia :
1.Sendi tengkok
2.Sendi bahu kanan
3.Sendi lengan kanan
4.Sendi tangan kanan
5.Sendi bahu kiri
6.Sendi bahu kiri
7.Sendi tangan kiri
8.Sendi paha kanan
9.Sendi paha kiri
10.Sendi lutut kanan
11.Sendi kaki kanan
12.Sendi kaki kiri
13.Sendi lutut kiri
.
Hakekat rukun sembahyang 13 pekara ialah :
Mengandung makna hakekat sendi-sendi besar yang bergerak pada tubuh manusia :
1.Sendi tengkok
2.Sendi bahu kanan
3.Sendi lengan kanan
4.Sendi tangan kanan
5.Sendi bahu kiri
6.Sendi bahu kiri
7.Sendi tangan kiri
8.Sendi paha kanan
9.Sendi paha kiri
10.Sendi lutut kanan
11.Sendi kaki kanan
12.Sendi kaki kiri
13.Sendi lutut kiri
.
Niat sembahyang dibagi empat :
1.NIAT BASITAH
2.NIAT TAUZI’IYAH
3.NIAT HURUFIYAH
4.NIAT KAMALIYAH
.
NIAT YANG 4 INI DIBAGI LAGI MENJADI 2 BAGIAN :
2 NIAT YANG BATAL DAN 2 NIAT YANG SAH
.
NIAT YANG BATAL
1.NIAT BASITAH ARTINYA TERHAMPAR, MULAI DARI USSHALLI KEMUDIAN DIARTIKAN DIDALAM HATI.
2.NIAT TAUZI’IYAH IALAH MENGARTIKAN DALAM SATU KALIMAT.
.
CONTOH : USSALLI FARDAL JUHRI ARBA‘A RAKA ATIN LILLAHI TA’ALA( TIDAK DIARTIKAN DIDALAM HATI)
NIAT YANG SAH
1). NIAT HURUFIYAH IALAH : MENGHADIRKAN ZAT SHALAT DAHULU SEDIKIT SEBELUM TAKBIRATUL IKHRAM.
.
NIAT HURUFIYAH INI ADA 3 :
DANI YAITU ROH TABI’I
USTO YAITU ROH ‘IDAFI
KASUI YAITU ROH RABBANI YANG LEBIH TINGGI DARI DANI DAN USTO
.
2). NIAT KAMALIYAH YAITU : YAITU NIAT PARA NABI, WALI ARTINYA : MULAILAH NIAT YANG SAH ITU ITU HURUF ALIF ALLAH DAN DIAKHIRI DENGAN ALLAHU AKBAR.
.
DALIL YANG MENDUKUNG 2 NIAT YANG SAH :
1.AWALUDIN MA’RIFATULLAH
AWAL AGAMA MENGENAL ALLAH
2.LAYASUL SHALAT ILLA BIN MA’RIFATULLAH
TIDAK SYAH SHOLAT TANPA MENGENAL ALLAH
3.MAN ARAFA NAFSAHU FAKAT ARAFA RABBAHU
BARANG SIAPA MENGENAL DIRINYA DIA AKAN MENGENAL TUHANNYA
4.ALASTUBIRAFBIKUM QOLU BALASYAHIDENA
BUKANKAH AKU INI TUHANMU ? BETUL ENGKAU TUHAN KAMI, KAMI MENJADI SAKSI (Q.S AL-‘ARAF 172)
5.AL INSAANU SIRRI WA ANNA SIRRUHU
MANUSIA ITU RAHASIAKU DAN AKULAH RAHASIANYA
6.WAFI AMFUSIKUM AFALA TUB SIRUUN
AKU ADA DI DALAM JIWAMU MENGAPA KAMU TIDAK MEMPERHATIKAN
7.WANAHNU AKRABI MIN HABIL WARIZ
AKU LEBIH DEKAT DARI URAT NADI LEHERMU
8.LAA TAK BUDU RABBANA LAM YARAH
AKU TIDAK AKAN MENYEMBAH ALLAH BILA AKU TIDAK MELIHATNYA LEBIH DAHULU
9.WAKALBUL MU’MININ BAITULLAH
JIWA ORANG MU’MIN ITU RUMAHNYA ALLAH
INNA AURAMA YANJURU MIN’AKMALIHIS SHALAT
PA’IN ZAJAT LAHU NUJIRA FISA IRI AKMALIHI
WAINLAM TAJUD LAHU YANJURU FISAI IN MIN AKMALIHI BAKDA
ARTINYA :
.
SESUNGGUHNYA YANG MULA-MULADILIHAT OLEH ALLAH DARI AMAL PERBUATAN ANAK MANUSIA ADALAH SHALATNYA.
APABILA SHALATNYA SEMPURNA DITERIMALAH SHALATNYA ITU DENGAN AMAL-AMALNYA YANG LAIN.
JIKA SHALATNYA TIDAK SEMPURNA, MAKA DITOLAKLAH SHALATNYA ITU DENGAN AMAL-AMALNYA YANG LAIN.
(HADITS RIWAYAT HAKIM)
YAKTI ALANNAASI ZAMANU YUSALLUUNA WALA YUSALLUUN.
ARTINYA : AKAN DATANG KEPADA MANUSIA SUATU ZAMAN, BANYAK YANG SHALAT PADAHAL SEBENARNYA MEREKA TIDAK SHALA.(H.R. AHMAD)
PAWAILUL LIL MUSALLIN
MAKA CELAKALAH BAGI ORANG-ORANG YANG SHALAT.
ALLAZINAHUM AN SHALATIHIM SAHUN
ORANG-YANG LALAI DARI SHALATNYA
(Q.S. AL-MA’UN AYAT 4 DAN 5)
QAD AFLAHA MAN TAJAKKA, WAJA KARAS MARABBIHI FASHALLAH.
ARTINYA :
SESUNGGUHNYA BERBAHAGIALAH ORANG-ORANG YANG SELALU MENSUCIKAN DIRINYA.
DAN DIA INGAT NAMA TUHANNYA LALU IA SHALAT
(Q.S. AL-A’LA 14,15)
SHALAT 5 WAKTU BERASAL DARI HURUF : ALIF, LAM, HA, MIM, DAL
“ALHAMDU”
.
ALIF
SUBUH
SYAHADAT
ALLAH
NIAT
ALIF HA MATI
LAM
ZOHOR
SEMBAHYANG
API
BERDIRI
ALLAH
HA
ASAR
PUASA
ANGIN
RUKUK
MUHAMMAD
MIM
MAGHRIB
ZAKAT
AIR
SUJUD
ADAM
DAL
ISYA
HAJI
TANAH
DUDUK
HAWA
.
MASYA ALLAH KANA MINAL MUKMININ HAKKA
SEMOGA ALLAH MENJADIKAN AKU ORANG MUKMIN YANG SEBENARNYA

No comments: